Sabtu, 27 Oktober 2012

Penantian Sebuah Masa

Waktu itu berjalan kembali. Memutar lara dalam asa. Terasa kini semua berbeda.
Takkan semua kembali dalam bayang lalu. Takkan pernah kembali dalam pangkuanku.
Masa itu takkan pernah sama. Tak pernah mungkin sama.
Kini asaku melayang. Terbang bersama bintang.
Kini asaku menjauh. Lari tak tertempuh.
Laraku menangis. Dalam masa yang tak radu. Dapatkah Radu dalam madu?
Anganku pun kini mulai beradu.
Bukan dalam masa lalu. Tapi masa yang baru.

Aku Hanyalah Aku

Aku hanyalah aku
Ada dalam bayang masa lalu
Terbang bersama rasa yang terbaru
Dan bertahan dalam ilusi kalbu
Aku bukanlah mereka
Yang melayang dalam masa
Aku meninggalkan luka
Yang ada dalam rasa
Semua akan berlalu
Bersama bayang kelabu
Semua akan menghilang
Dalam gelap malam yang panjang
Aku takkan keliru
Dalam masa baru
Jiwaku takkan pernah ragu
Karena aku hanyalah aku